APBD Gorontalo Masih bergantung Pusat, Mendagri Minta Koreksi PAD
Info Gorontalo (IG) - Mentri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Muhammad Tito Karnavian, lakukan kunjungan kerja dalam rangka memberikan arahan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan daerah di Provinsi Gorontalo.
Dalam kunjungan yang dilaksanakan di Hotel Aston Gorontalo, Kamis (01/09/2022) tersebut, Mendagri mengatakan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Gorontalo masih sangat bergantung pada anggaran dari Pemerintah Pusat.
"Kalau dilihat dari komposisi saat ini, 75% masih dari Pemerintah Pusat dan 25% dari PAD. Itu artinya, semangat tujuan Gorontalo yg dipisahkan dari Sulawesi Utara belum tercapai. Dan ini menjadi koreksi bagi semua jajaran pemerintah dan masyarakat," tegas Tito.
Ia menambahkan, jika terjadi inflasi dan dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sangat kurang, itu akan mempengaruhi perekonomian daerah.
"Kalau bergantung terus pada Pemerintah Pusat, apalagi kecil anggarannya 1,7 Triliun, kalau terjadi dinamika pendapatan nasional berkurang misalnya kenaikan energi, inflasi dan lain-lain, maka itu akan berdampak kepada Gorontalo yg sangat mengandalkan transfer pusat," jelasnya.
Dalam kunjungannya tersebut, Tito juga meminta kepada Pemda Provinsi Gorontalo agar nantinya bisa mengoreksi PAD Gorontalo, sehingga bisa terjadi peningkatan APBD dan tidak lagi bergantung pada transfer anggaran dari Pemerintah Pusat.
"Kita mengharapkan, Gorontalo melakukan koreksi. Perlu juga ada kekompakan semua pihak serta perlu ada upaya-upaya kreatif dari para pimpinan daerah," tandasnya.
Laporan : Asri
Simak video selengkapnya di Channel Youtube Info Gorontalo, Jangan lupa Like, Share Dan Subscribe
Komentar (0)
Komentar Facebook