Hadiri Pembukaan Sidang Sinode, Ini Pesan Marten Taha

Info Gorontalo - Walikota Gorontalo, Marten Taha menghadiri pembukaan Sidang Sinode Istimewa, Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo, yang dilaksanakan di Gereja Bait'El Kota Gorontalo, Rabu (25/10/2023). 

Kegiatan keagaman umat Kristiani tersebut mengangkat tema "Aku adalah yang Awal dan yang Akhir" dengan subtema "Bersama seluruh warga bangsa, Gereja memperkokoh NKRI yang demokratis, adil, dan sejahtera bagi semua ciptaan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945" 

Berdasarkan tema tersebut, dalam sambutannya, Marten mengatakan bahwa kehidupan yang demokratis di Indonesia memang tidak memandang kaum minoritas maupun mayoritas, semua berada pada kedudukan yang sama di mata Negara. 

dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan, Marten bersama segenap unsur pemerintah Kota Gorontalo turut mendapat dukungan dari kaum Gerejawi, kaum Kristiani. Tidak hanya sekadar saling mengunjungi di hari-hari besar keagamaan. 

Walikota yang dalam beberapa bulan lagi akan mengakhiri masa jabatannya tersebut juga mengatakan hal-hal tersebut selaras dengan Misi pembangunan Kota Gorontalo, yakni mewujudkan masyarakat religius yang berarti bahwa setiap insan yang hidup di Kota Gorontalo bebas menunaikan kewajibannya sebagai seorang umat yang menjalankan ibadah sesuai dengan Agama dan kepercayaan masing-masing  dengan tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah-tengah perbedaan.

Marten berpesan, dalam kehidupan keagamaan, ia mengajak seluruh masyarakat Kota Gorontalo untuk mempertemukan persamaan dan tidak memperlebar perbedan sehingga tidak akan menimbulkan perpecahan. Karena apapun agama, suku, adat, budaya, dan bahasa kita, kita semua satu sebagai ciptaan Tuhan.